7 Teknik Pijat untuk Meredakan Pegal di Paha

yourdealing.com – Pegal di area paha bisa muncul setelah seharian beraktivitas, terlalu lama duduk, atau habis olahraga berat. Rasa pegal ini kadang bikin jalan jadi nggak nyaman, naik tangga terasa berat, bahkan sekadar duduk pun terasa ngilu. Kalau dibiarkan terus-menerus, bisa mengganggu produktivitas dan bikin badan makin terasa capek.

Untungnya, kamu bisa meredakan pegal ini dengan pijatan ringan yang bisa dilakukan sendiri di rumah. Nggak perlu alat khusus atau harus ke terapis profesional, cukup pakai tangan dan teknik yang tepat. Yuk, kenali 7 teknik pijat untuk bantu redakan pegal di paha biar badan kembali enteng!

1. Teknik Pijat Usap (Effleurage)

Teknik dasar ini cocok banget buat permulaan sebelum masuk ke pijatan yang lebih dalam. Effleurage dilakukan dengan gerakan usapan panjang dari atas ke bawah mengikuti arah aliran darah.

Kamu bisa mulai dari bagian atas paha (dekat pinggul) lalu usap perlahan ke arah lutut menggunakan telapak tangan. Lakukan gerakan ini selama 1–2 menit agar otot mulai rileks.

2. Teknik Remas (Petrissage)

Setelah otot mulai hangat, lanjutkan dengan teknik remasan. Caranya cukup mudah, yaitu meremas bagian paha seperti sedang menguleni adonan, tapi dengan tekanan sedang.

Fokus pada bagian tengah dan belakang paha yang biasanya paling sering pegal. Pijat area tersebut dengan gerakan lambat dan berulang selama beberapa menit.

3. Teknik Pijat Jempol Tekan

Gunakan ibu jari untuk menekan titik-titik tegang di paha, terutama di sisi luar atau paha bagian dalam. Tekanan ini membantu meredakan ketegangan yang menumpuk setelah aktivitas.

Lakukan tekanan selama 3–5 detik pada tiap titik, lalu lepaskan secara perlahan. Ulangi di beberapa titik sepanjang otot paha yang terasa paling kaku atau nyeri.

4. Pijat Melingkar dengan Jari

Gunakan ujung jari (telunjuk dan tengah) untuk membuat gerakan melingkar kecil di area paha. Fokus pada bagian yang terasa paling tegang, biasanya dekat pangkal paha atau atas lutut.

Gerakan melingkar ini bisa membantu memperlancar aliran darah dan mempercepat proses relaksasi otot. Lakukan selama 3 menit di masing-masing sisi paha.

5. Gunakan Alat Bantu Seperti Bola Tenis

Kalau kamu ingin teknik yang lebih dalam tapi nggak mau capek, bisa coba pakai bola tenis atau bola pijat kecil. Letakkan bola di bawah paha saat kamu duduk di lantai, lalu gerakkan paha perlahan agar bola memberi tekanan ke otot.

Gerakan ini membantu memecah ketegangan otot yang sulit dijangkau dengan tangan. Jangan lupa atur tekanan sesuai kenyamanan ya.

6. Pijat dengan Minyak Esensial

Pakai minyak esensial seperti lavender, peppermint, atau eucalyptus bisa menambah efek relaksasi saat memijat. Selain aromanya menenangkan, kandungan dalam minyak tersebut juga bantu menghangatkan otot.

Tuangkan sedikit minyak ke tangan, gosok sampai hangat, lalu mulai pijat area paha dengan teknik effleurage dan petrissage. Efeknya bisa langsung terasa lebih nyaman dan lembut.

7. Pendinginan dengan Kompres Dingin Setelah Pijat

Setelah selesai memijat, kamu bisa mengompres paha dengan handuk dingin selama 5–10 menit. Ini berguna untuk mengurangi peradangan kecil dan mempercepat pemulihan otot yang sempat tegang.

Kompres ini sangat cocok dilakukan setelah pijatan intens, terutama jika sebelumnya kamu habis olahraga berat atau berdiri terlalu lama.

By admin